Selasa, 18 September 2012

PENGETAHUAN DASAR MAKANAN BAYI


PENGETAHUAN DASAR MAKANAN BAYI
Setiap orang pasti mendambakan anak-anaknya tumbuh dengan sehat dalam perkembangannya. Akan tetapi keinginan tersebut sering kita gagalkan sendiri secara tidak sadar. Hal tersebut terjadi karena ketidaktahuan serta ketidak-pahaman kita tentang hal-hal yang merugikan anak-anak kita. Contohnya saja pada pemberian susu pada anak. Banyak dari kita menganggap bahwa susu kemasan yang beredar di pasaran sebahagian lebih baik dari susu ASI baik dari nilai gizi dan zat yang dibutuhkan anak-anak anda dan susu tersebut layak untuk menjadi pengganti susu tersebut. Hal ini jelas sangat bertolak belakang dengan berbagai penelitian karena susu ASI lebih baik dan aman diberikan pada bayi anda dan tidak dapat tergantikan oleh zat apapun dalam perkembangan anak-anak kita ke depan. Karena terbukti susu kemasan lebih banyak mengandung lemak daripada ASI yang akan menyebabkan ginjal anak anda bekerja terlalu berat dan jika hal ini berlanjut terus menerus sangat berbahaya. Itulah segelintir contoh yang bisa kami utarakan dari sebab-sebab negatif yang sangat banyak dari kurangnya pemahaman dan pengetahuan kita. Untuk itu sudahkan anda memahami apa yang sebaiknya diberikan atau tidak diberikan pada bayi anda? Karena anak atau bayi anda berhak untuk mendapatkan yang terbaik untuk tumbuh dan berkembang sercara baik dan sempurna. Ujilah pengetahuan anda dengan menjawab kuis berikut ini :
Jawablah B (benar), S (salah) atau BS (sebagian benar, sebagian salah) :
1.      Susu sapi dapat diberikan pada bayi sebagai pengganti susu ibu dan susu formula bayi.
2.      Bayi yang sehat mampu menentukan sendiri banyaknya susu ibu atau susu formula yang mereka minum
3.      Banyi di bawah 4-6 bulan sebaiknya tidak diberikan makanan padat
4.      Pemberian makanan padat untuk bayi pada usia relatif dini akan mencegah reaksi alergi terhadap makanan.
5.      karena ASI adalah makanan yang ideal untuk bayi, maka bayi yang masih menyusu tidak membutuhkan zat gizi lain hingga tiba saatnya berganti makanan padat.
6.      Susu skim (susu tanpa lemak) lebih baik untuk kesehatan daripada whole/full creal (susu yang tidak dikurangi kandungan lemaknya) untuk semua usia.
7.      Makanan bayi buatan sendiri lebih baik daripada makanan buatan pabrik, karena makanan buatan sendiri tidak mengandung bahan tambahan (adiktif).
8.      Jika bayi anda menolak minum susu, sebaiknya anda memberi suplemen/tambahan mineral kalsium.
9.      Madu sebaiknya tidak diberikan pada anak usia di bawah usia 1 tahun karena dapat menyebabkan botulisme pada bayi.
10.  Minuman yang mengandung kafein sbaiknya tidak diberikan pada anak-anak.

Sekarang cocokkanlah jawaban Anda dengan jawaban di bawah ini dari berbagai penelitian, diantaranya :
1.      SALAH
Susu sapi belum dimodifikasi (susu segar) tidak dapat menggantikan susu ibu ataupun susu formula untuk bayi di bawah usia 1 tahun. Protein dalam susu sapi tiga kali lebih banyak daripada dalam ASI. Kandungan mineral tertentu seperti kalium dan natrium (garam-garaman) susu sapi juga tinggi. Kelebihan protein dan mineral akan membuat ginjal bayi anda bekerja lebih berat. Anemia akibat kurang zat besi dapat pula terjadi jika anda memberikan susu sapi yang belum dimodifikasi komposisi ASI.
2.      BENAR
Secara mengagumkan bayi dapat mengatur sendiri diet (pola konsumsi) mereka. Sebagian besar bayi yang sehat akan mengkonsumsi sejumlah kalori. Sesuai kebutuhan mereka untuk tumbuh kembang secara normal. Orang tua biasanya mampu menangkap tanda-tanda yang diberikan bayi jika merasa lapar.
3.      BENAR
Bayi di bawah umur 4-6 bulan akan mengeluarkan kembali benda padat yang dimasukkan ke dalam mulut mereka. Inilah yang disebut REFLEK EKSTRUSI, merupakan mekanisme pertahanan bayi pada usia 4-6 bulan. Refleks ini mulai menghilang bersamaan dengan meningkatnya kemampuan bayi mengontrol gerakan tubuhnya. Itulah salah satu alasan untuk menunda pengenalan makanan padat pada bayi hingga berusia 4-6 bulan. Selain itu telah terbukti bahwa pengenalan makanan padat terlalu dini dapat menyebabkan masalah kelebihan berat badan.
4.      SALAH
Sebaiknya justru pengenalan makanan padat terlalu dini dapat menyebabkan alergi makanan. Sistem kekebalan tubuh bayi akan berkembang sempurna pada usia 12-24 bulan. Pengenalan makanan baru (terutama telur dan serealia) dianjurkan pada usia 4-6 bulan. Cukup satu jenis setiap kali agar mudah diketahui jika timbul tanda-tanda alergi terhadap jenis makanan tertentu.
5.      BENAR dan SALAH
Selama 4-6 bulan pertama kehidupan bayi dapat bertahan hanya dengan ASI, karena kesempurnaan kandungan gizi serta unsur kekebalan dalam ASI. Setelah itu kebutuhan bayi akan berubah. Kebutuhan vitamin D, fluoride dan zat besi semakin meningkat. Mulai usia 4-6 bulan bayi sebaiknya diperkenalkan pada makanan padat atau anda harus memberinya suplemen sesuyai dengan anjuran para ahli doter.
6.      SALAH
Susu Skim tidak dapat dianjurkan untuk anak-anak di bawah usia dua tahun. Susu skim mengandung kalori lebih sedikit di bandingkan whole milk, maka bayi anda akan mengkonsumsi terlalu banyak protein yang akan membuat ginjal mereka bekerja ekstra. Selain itu anak membutuhkan asam lemak dalam whole milk. Untuk sebagian anak di atas usia dua tahun, dengan problem kelebihan berat, susu skim mungkin lebih baik karena mengandung lebih sedikit lemak jenih dan akan menurunkan kadar kolesterol tubuh.
7.      BENAR dan SALAH
Kandungan zat gizi makanan bayi buatan sendiri dan buatan pabrik tidak jauh berbeda. Hanya mungkin makanan sendiri lebih enak, segar dan menarik, namun sering kali tanpa sadar anda memasukkan gula dan garam lebih banyak dari yang dibutuhkan. Justru kini di pasaran telah banyak dijumpai makanan bayi yang tidak mengandung adiktif/bahan tambahan seperti pengawet, gula dan garam. Anda hanya perlu lebih teliti membaca keterangan pada kemasan.
8.      BENAR dan SALAH
Banyak jenis makanan yang mengandung kalsium dalam jumlah memadai untuk anak. Yoghurt, keju, mentega (terbuat dari susu sapi, bukan margarine dari tumbuhan), sayuran berdaun hijau serta ikan. Jika anak anda menolak semua itu berulah anda perlu memberikan suplemen dengan teliti dan disesuaikan menurut usia anak anda. Atau jika dapat berkonsultasi dengan dokter akan lebih baik lagi karena dokter akan melihat kebutuhan anak anda secara menyeluruh.
9.      BENAR
Botulisme adalah kerancuan yang disebabkan oleh bakteri. Jarang terjadi namun sangat berbahaya. Gejalanya adalah sakit kepala, penglihatan ganda, paralisis, muntah, sulit bernafas dan menelan pada bayi akan menjadi sering lapar dan haus, otot-otot akan melemah. Bakteri C Botulium dapat hidup pada madu dan mudah menyerang bayi.
10.  BENAR
Kafein bertindak sebagai zat perangsang dapat menyebabkan kecanduan dan mengurangi nafsu makan. Terdapat pada kopi, the, coklat dan minuman ringan yang mengandung kola. Anak yang sering mengkonsumsi kafein dapat mengalami insomnia (sulit tidur), gugup, kepekaan berlebih terhadap rangsang, serta gangguan pencernaan.
Anak adalah tumpuan harapan cita-cita orang tua yang akan melanjutkan perjuangannya. Memiliki anak yang kuat, sehat, sempurna adalah dambaan kita semua. Hal itu haruslah kita wujudkan dengan berbagai usaha agar tidak menjadi angan-angan belaka dan bisa terwujud seperti yang kita inginkan. Salah satunya dengan cara memahami berbagai hal yang baik untuk diberikan kepada mereka dan untuk itulah kami menghadirkan 10 pendapat yang benar dari para ahli agar bisa membangun generasi yang kuat dan sempurna dengan memanfaatkannya, selamat mencoba dan sukse!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar